Social Service Evaluation
Evaluasi Pelaksanaan PKM
Berdasarkan data dan laporan pertanggungjawaban PkM dalam 3 tahun terakhir, kegiatan PkM Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud telah sesuai dengan peta jalan yang telah ditetapkan. Terdapat 72 kegiatan PkM dari seluruh dosen tetap Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud dari tahun 2019 hingga tahun 2021 dan 56 kegiatan diantaranya juga melibatkan peran serta peserta didik. Adapun distribusi jumlah PkM per tahun adalah 26 pada 2019, 19 pada 2020 dan 27 pada 2021 (Gambar 1). Dilihat dari jumlah PkM dari tahun 2019-2021, terlihat penurunan jumlah kegiatan PkM di Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud di tahun 2020 oleh karena dampak dari pandemi COVID-19, namun kegiatan PkM di tahun 2021 kembali mengalami peningkatan.
Gambar 1. Jumlah PkM di Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud dari tahun 2019-2021.
Tingkat Kesesuaian PkM yang dilaksanakan dengan Peta Jalan PkM
Kegiatan PkM di Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud secara rutin dilakukan evaluasi. Evaluasi berupa kesesuaian dengan peta jalan dan juga evaluasi pelaksanaan kegiatan PkM dilakukan oleh PS. Dari hasil evaluasi yang dilaksanakan oleh PS, program PkM yang telah dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa telah sesuai dengan peta jalan pengabdian masyarakat sebanyak 63 (87,5%) (Gambar 2).
Gambar 2. Tingkat Kesesuaian PkM yang dilaksanakan dengan Peta Jalan PkM Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud.
Jumlah Kolaborasi Kegiatan PkM Program Studi Spesialis Ilmu Bedah
Program Studi Spesialis Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Udayana melakukan kegiatan PkM secara kolaboratif serta integratif setiap tahunnya, meskipun terjadi penurunan kolaborasi pada tahun 2020 dan 2021 akibat pandemi Covid-19, kegiatan PkM yang dilakukan tetap terintegrasi dengan pembelajaran (Gambar 3 dan 4).
Gambar 3. Jumlah Kolaborasi Kegiatan PkM Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud dari Tahun Akademik 2019-2021.
Gambar 4. Jumlah integrasi hasil kegiatan PkM dalam pembelajaran di Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud dari Tahun Akademik 2019-2021.
Kesesuaian kegiatan PkM dengan bidang unggulan traumatologi dan bedah akut
Program Studi Spesialis Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Udayana secara rutin mengadakan kegiatan PkM yang berkaitan dengan traumatologi dan bedah akut sebagai bidang unggulan PS. Pengabdian kepada masyarakat yang sesuai dengan bidang unggulan traumatologi dan bedah akut sebanyak 9 (12,5%) dari keseluruhan PKM (Gambar 8.6). Pengabdian di bidang unggulan traumatologi dan bedah akut berfokus kepada kegiatan bencana yang bersifat insidental. Dalam periode tahun 2019-2021 tidak terdapat kasus bencana yang terjadi sehingga menyebabkan kegiatan PkM di bidang unggulan tidak mengalami peningkatan. Kegiatan PkM pada kasus bencana yang terakhir dilakukan oleh Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud adalah bakti sosial bencana gempa Lombok pada tahun 2018 (Gambar 5).
Gambar 5. Kesesuaian kegiatan PkM dengan bidang unggulan traumatologi dan bedah akut.
Dosen Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud juga secara aktif melakukan penyebaran informasi dan pengetahuan kesehatan masyarakat dengan bekerja sama dengan instansi lainnya. Berbagai kegiatan penyuluhan dilakukan dengan metode konvensional tatap muka maupun memanfaatkan perkembangan IPTEKS dengan memanfaatkan berbagai media informasi, baik media cetak ataupun elektronik. Hal ini dalam upaya perluasan cakupan penyebaran informasi kepada masyarakat. Selain itu, dosen Program Studi Spesialis Ilmu Bedah FK Unud juga berupaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat sesuai bidang keilmuan dengan menerbitkan hasil kegiatan yang telah mendapat HKI. Melalui buku tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang permasalahan kesehatan.
FACULTY OF MEDICINE, UDAYANA UNIVERSITY